![]() |
Foto Ilustrasi |
SATUHABAR.COM, KALTENG - Sampit - Kebakaran lahan kembali mengancam kawasan padat di Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Insiden terjadi pada Senin, 16 Juni 2025, sekitar pukul 09.45 WIB, tepatnya di depan SPBU Jalan Jenderal Sudirman KM 2,5, Kelurahan Mentawa Baru Hulu.
Api membakar lahan semak kering seluas kurang lebih 755 meter persegi, diduga berasal dari pembakaran semak hasil tebasan yang tak diawasi. Kondisi vegetasi kering dan angin kencang membuat api cepat menyebar, mengancam area sekitar.
Petugas dari BPBD Kotim dan Damkarmat langsung diterjunkan ke lokasi, membawa armada lengkap, termasuk dua unit mobil tangki air dan kendaraan pendukung lainnya. Proses pemadaman berlangsung mulai pukul 10.13 hingga 10.41 WIB.
“Kami bergerak cepat setelah menerima laporan dari warga. Meskipun akses ke lokasi agak sulit dan tanahnya berupa gambut, tim berhasil mengendalikan api kurang dari satu jam,” jelas Multazam, Kepala BPBD Kotim.
Tidak adanya sumber air di sekitar lokasi membuat tim harus bekerja ekstra. Namun berkat kesiapsiagaan petugas dan dukungan warga, api berhasil dijinakkan tanpa menimbulkan korban jiwa atau kerugian material.
Pentingnya Kesadaran Masyarakat
Multazam mengingatkan pentingnya kewaspadaan masyarakat, terutama saat musim kemarau. Aktivitas seperti membakar lahan, membuang puntung rokok sembarangan, atau membakar sampah bisa memicu karhutla.
“Kami mengimbau agar warga tidak sembarangan membakar lahan. Satu percikan api bisa berdampak besar jika tidak ditangani,” tegasnya.
Setelah api padam, petugas memastikan tidak ada titik api tersisa sebelum meninggalkan lokasi dalam keadaan lengkap dan aman. (*)
(rul/satuhabar)