SATUHABAR.COM, KALTENG - Puruk Cahu - Pemerintah Kabupaten Murung Raya terus mendorong peningkatan kualitas tenaga kerja lokal. Senin (14/7/2025), Bupati Murung Raya, Heriyus M. Yoseph, S.E., secara resmi melepas puluhan peserta pelatihan Security Gada Pratama dan Operator Alat Berat di halaman Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
Para peserta akan diberangkatkan ke Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, untuk mengikuti pelatihan yang disusun sesuai kebutuhan industri, terutama sektor pertambangan dan jasa.
Dalam sambutannya, Bupati Heriyus menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan langkah nyata pemerintah daerah dalam mencetak sumber daya manusia (SDM) yang kompeten, mandiri, dan mampu bersaing di pasar kerja. “Program ini tidak hanya mencetak tenaga kerja siap pakai, tetapi juga SDM yang bisa berkontribusi langsung pada pertumbuhan ekonomi daerah,” ucapnya.
Heriyus juga mengapresiasi peran sektor swasta yang ikut mendukung melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), seperti PT SIS dan PT Borneo Prima. Menurutnya, kolaborasi ini menjadi kunci agar pembangunan SDM di Murung Raya tidak hanya bertumpu pada APBD. “Ke depan, kami ingin semakin banyak perusahaan terlibat dalam membina tenaga kerja lokal,” tambahnya.
Kepada para peserta, Heriyus berpesan agar menjaga disiplin, semangat belajar, dan nama baik daerah selama mengikuti pelatihan. Ia menekankan bahwa setiap peserta membawa nama Murung Raya sebagai duta daerah. “Manfaatkan kesempatan ini, jauhi pergaulan negatif, dan setelah lulus jangan hanya siap bekerja, tapi juga berani membuka lapangan kerja sendiri,” pesannya.
Tak hanya itu, Bupati juga mengungkapkan rencana strategis Pemkab Murung Raya yang akan meluncurkan sembilan program kartu pelatihan keterampilan hingga 2026, meliputi mekanik, kewirausahaan, hingga keterampilan teknis lainnya. “Dengan dukungan APBD provinsi, kami ingin menjadikan Murung Raya sebagai pusat pelatihan keterampilan dan wirausaha di wilayah ini,” katanya optimis.
Melalui langkah berkelanjutan ini, pemerintah berharap dapat melahirkan generasi tenaga kerja yang unggul, adaptif, serta siap menghadapi tantangan dunia kerja yang terus berubah. (*)