![]() |
Wakil Ketua I DPRD Murung Raya, Dina Maulidah |
SATUHABAR.COM, KALTENG - Puruk Cahu - Wakil Ketua I DPRD Murung Raya, Dina Maulidah, mengingatkan pentingnya peran keluarga, terutama orang tua, dalam menghadapi derasnya arus informasi di era digital. Menurutnya, gawai dan internet yang kini mudah diakses anak-anak tidak hanya menawarkan manfaat, tetapi juga menyimpan risiko serius, salah satunya paparan konten pornografi.
“Anak-anak sekarang sudah akrab sekali dengan smartphone. Mereka bisa membuka apa saja hanya dalam hitungan detik. Kalau tidak ada pengawasan, potensi kecanduan pornografi sangat besar, dan itu bisa merusak masa depan mereka,” ucap Dina, Kamis (3/7/2025).
Ia menjelaskan, dampak kecanduan pornografi tidak sekadar soal moral, melainkan juga berimbas pada aspek psikologis, menurunkan semangat belajar, hingga memicu gangguan perilaku sosial. Karena itu, menurut Dina, pencegahan sejak dini jauh lebih penting dan keluarga harus hadir sebagai garda terdepan.
“Orang tua jangan ragu untuk berdialog dengan anak. Bangun komunikasi yang terbuka dan penuh kehangatan, supaya mereka merasa nyaman bercerita. Selain itu, awasi pula tontonan serta aktivitas digital anak,” imbaunya.
Selain keluarga, Dina menilai sekolah juga berperan strategis. Guru diharapkan tidak hanya memberi larangan, tetapi juga memberikan pemahaman dengan pendekatan yang mendidik. “Anak-anak perlu dijelaskan mengapa pornografi berbahaya, bukan sekadar dilarang tanpa alasan,” tambahnya.
Politisi yang dikenal sebagai srikandi DPRD Mura itu juga mengajak masyarakat agar tidak tabu membicarakan isu pornografi sepanjang dalam kerangka edukasi. Menurutnya, sikap menutup mata hanya membuat masalah semakin sulit terdeteksi.
Dina menutup pernyataannya dengan mengingatkan bahwa perlindungan anak dari pengaruh negatif dunia digital merupakan bagian dari investasi jangka panjang. “Kalau ingin Murung Raya maju, kita harus perhatikan juga pembangunan karakter dan kualitas generasi mudanya,” tegasnya.(*)
(sal/satuhabar)