Pria Ditemukan Tewas Gantung Diri di WMP 19, Diduga Akibat Masalah Keluarga

 Penemuan seorang pria tewas dalam kondisi menggantung di rumahnya sendiri, Minggu (5/10/2025).

SATUHABAR.COM, KALTENG - Kotawaringin Timur - Suasana di Kompleks Wengga Metropolitan (WMP) 19 Jalur 8, RT 23, Kelurahan Baamang Barat, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), mendadak gempar pada Minggu sore (5/10/2025). Seorang pria ditemukan tewas dengan kondisi tergantung di rumahnya.

Korban diketahui berinisial A (49), warga yang berasal dari Provinsi Jawa Barat. Peristiwa itu pertama kali disadari oleh tetangga sekitar yang curiga karena rumah korban tampak sepi meski lampu menyala.

“Saya coba lihat ke dalam, ternyata ada orang sudah tergantung,” ujar Saiful, salah satu saksi mata di lokasi.

Seorang warga lain, menuturkan korban ditemukan dengan posisi kaki masih menempel di lantai. “Kelihatannya tali yang dipakai cukup panjang, jadi kakinya masih menyentuh lantai,” jelasnya.

Setelah temuan itu, warga segera melaporkan ke pihak kepolisian. Tak lama berselang, aparat bersama tim medis datang dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Jasad korban kemudian dibawa ke RSUD dr Murjani Sampit untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Berdasarkan informasi yang beredar, korban diduga mengalami tekanan batin karena masalah rumah tangga. Ari bahkan sebelumnya pernah dilaporkan istrinya ke kepolisian atas dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Dugaan sementara, persoalan tersebut menjadi penyebab korban nekat mengakhiri hidupnya.

Dari rekaman video amatir, terlihat warga berkerumun di sekitar rumah korban. Sebagian lantai rumah tampak pecah, sementara seutas tali masih tergantung di langit-langit.

Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait penyebab pasti kematian korban. (*)


(sal/satuhabar)

Lebih baru Lebih lama