![]() |
HIBAH JEMBATAN: Pemerintah Kota Banjarmasin resmi menerima hibah empat jembatan dari pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). (Dok. Antara) |
SATUHABAR.COM, KALSEL - Banjarmasin - Pemerintah Kota Banjarmasin resmi menerima hibah empat jembatan dari pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Total nilai aset yang diserahkan mencapai lebih dari Rp6 miliar, hasil pembangunan yang didanai oleh APBN melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Selatan.
Wali Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin HR, menegaskan bahwa penyerahan ini bukan sekadar seremonial, melainkan awal tanggung jawab baru untuk memastikan jembatan-jembatan tersebut benar-benar bermanfaat bagi masyarakat.
"Ini bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga tentang aksesibilitas, mobilitas, dan keadilan sosial yang harus kami jaga," ujarnya saat acara serah terima, Jumat (23/5/2025).
Empat jembatan yang dihibahkan meliputi Jembatan Kenanga I & II dengan nilai lebih dari Rp1 miliar, Jembatan Melati senilai Rp1,1 miliar, Jembatan Komplek Karya Mandiri dengan nilai sekitar Rp1 miliar, serta Jembatan Alalak 6 yang terbesar, senilai Rp2,7 miliar.
Lebih lanjut, Yamin membuka peluang besar bagi Banjarmasin untuk kembali menerima bantuan pusat di masa depan.
“Saat retret kemarin, beberapa menteri meminta daerah untuk terus berinovasi. Walaupun saat ini ada efisiensi, peluang bantuan bisa dibuka lagi tahun depan. Presiden pun menyampaikan, ‘kita coba dulu satu-dua tahun’, jadi jangan takut berinovasi,” jelasnya.
Yamin juga berencana aktif berkomunikasi dengan Balai Cipta Karya agar peluang dukungan pusat tetap terbuka luas bagi Banjarmasin.
Kepala BPJN Kalimantan Selatan, Primawan Avicenna, menambahkan bahwa hibah aset ini menunjukkan komitmen kuat pemerintah pusat untuk mendukung pemerintah daerah dalam mengelola dan mengembangkan infrastruktur.
“Kami berharap Pemkot Banjarmasin bisa lebih gesit dalam pemeliharaan dan pengembangan jembatan agar manfaatnya langsung terasa oleh masyarakat,” katanya.
Penyerahan hibah empat jembatan ini diharapkan menjadi langkah penting dalam meningkatkan konektivitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi serta kualitas hidup warga Banjarmasin. (*)
(sal/satuhabar)