Enam Kepala Kejaksaan Negeri di Kalimantan Tengah Resmi Berganti, Wujud Penyegaran Organisasi

Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejati Kalteng, Dodik Mahendra. (Dok. TribunKalteng)


SATUHABAR.COM, KALTENG - Palangka Raya - Kejaksaan Republik Indonesia kembali melakukan rotasi pejabat di wilayah Kalimantan Tengah. Sebanyak lima Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) resmi berganti dalam rangka penyegaran dan peningkatan kinerja lembaga penegak hukum tersebut.

Pergantian itu tertuang dalam Surat Keputusan Jaksa Agung RI Nomor: KEP-IV-1425/10/2025, yang ditandatangani pada 13 Oktober 2025. Kebijakan ini merupakan bagian dari agenda nasional dalam memperkuat struktur organisasi kejaksaan di daerah.

Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejati Kalteng, Dodik Mahendra, membenarkan adanya mutasi tersebut. “Benar, sejumlah Kajari di Kalimantan Tengah mengalami pergantian. Ini bagian dari rotasi dan promosi jabatan untuk memperkuat kinerja di setiap wilayah,” ujarnya, Rabu (15/10/2025).

Adapun pejabat baru yang akan mengemban tugas di lima daerah tersebut antara lain:

  • Muh Yusuf Syahrir, sebelumnya Koordinator di Kejati Kalteng, kini menjabat Kajari Lamandau menggantikan Dezi Setiapermana yang dipromosikan menjadi Kajari Magetan.

  • Fredy Feronico Simanjuntak resmi menjadi Kajari Barito Utara menggantikan Guntur Triyono, yang kini menempati posisi baru sebagai Asisten Tindak Pidana Umum Kejati Gorontalo.

  • Nugroho Wisnu Pujoyono ditunjuk sebagai Kajari Gunung Mas menggantikan Sugito yang berpindah tugas ke Indragiri Hilir.

  • Rade Satya Parsaoran kini menahkodai Kajari Kapuas menggantikan Luthcas Rohman, yang mendapat tugas baru sebagai Kajari Banyumas.

  • Sementara itu, Dr. Nurwinardi, eks Kajari Pulau Taliabu, kini dipercaya memimpin Kajari Kotawaringin Barat menggantikan Johny Artinus Zebua, yang dipromosikan menjadi Asisten Pembinaan di Kejati Sulawesi Barat.

  •  Gatot Haryono dari Koordinator Kejati Sumut, menggantikan Subari Kurniawan, yang dapat promosi jadi Kajari Tanggamus.

Dodik menegaskan, mutasi ini bukan sekadar perpindahan jabatan, melainkan bentuk langkah strategis untuk menghadirkan semangat baru di tubuh kejaksaan. “Ini sinyal bahwa institusi kejaksaan terus bergerak dinamis dan berbenah agar semakin profesional dan adaptif terhadap tantangan hukum di daerah,” ungkapnya.

Ia berharap, pejabat baru yang dilantik dapat membawa perubahan positif di wilayah tugas masing-masing, terutama dalam memperkuat penegakan hukum yang berkeadilan di Kalimantan Tengah.

“Harapannya, dengan wajah-wajah baru ini, ada energi segar dalam pelayanan hukum dan peningkatan kepercayaan publik terhadap lembaga kejaksaan,” tutupnya. (*)

(dho/satuhabar)

Lebih baru Lebih lama