154 Mahasiswa UMSA Diwisuda, Rektor Tegaskan Komitmen Jadi Kampus Unggul di Kalimantan Tengah

Prosesi pemindahan tali toga oleh Rektor Universitas Muhammadiyah Sampit Ramadansyah kepada lulusan sebagai simbol resmi kelulusan. Rabu (5/11/2025)


SATUHABAR.COM, KALTENG - Kotawaringin Timur - Sebanyak 154 lulusan Universitas Muhammadiyah Sampit (UMSA) resmi diwisuda dalam acara Wisuda, Sumpah Janji Bidan, dan Pelantikan Lulusan Tahun Akademik 2024/2025 yang digelar di Ballroom Aquarius Boutique Hotel, Rabu (5/11/2025). Kegiatan ini diikuti oleh 80 lulusan dari Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) dan 74 lulusan dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP). Suasana haru dan kebanggaan menyelimuti seluruh peserta wisuda yang menjadi momen penting perjalanan akademik sekaligus awal pengabdian bagi para lulusan untuk berkiprah di tengah masyarakat.

Bupati Kotawaringin Timur Halikinnor  yang diwakili Wakil Bupati Irawati  turut hadir menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi kepada seluruh wisudawan dan wisudawati. Ia menegaskan bahwa toga yang dikenakan para lulusan bukan sekadar pakaian, melainkan simbol dari kemenangan akademik dan bukti nyata bahwa ilmu yang dituntut telah tercapai. Dalam sambutannya, Irawati juga menyampaikan terima kasih kepada para orang tua dan wali mahasiswa yang telah memberikan dukungan penuh kepada anak-anaknya hingga berhasil menyelesaikan pendidikan. Ia mengingatkan bahwa wisuda bukanlah akhir dari perjuangan, melainkan titik awal untuk mengabdi kepada masyarakat dan membangun daerah, serta menegaskan bahwa para lulusan UMSA merupakan bagian dari sumber daya manusia unggul yang diharapkan mampu berkontribusi bagi kemajuan Kotawaringin Timur.


Sementara itu, Rektor Universitas Muhammadiyah Sampit, Ramadansyah, dalam pidatonya menyampaikan bahwa wisuda kali ini merupakan angkatan ketiga sejak berdirinya UMSA pada 10 Januari 2023. Ia mengungkapkan rasa syukur atas perkembangan signifikan yang telah dicapai kampus yang masih tergolong muda ini. Saat ini UMSA memiliki 1.106 mahasiswa aktif dengan tren penerimaan mahasiswa baru yang terus meningkat setiap tahun. Ramadansyah juga menyampaikan kebanggaannya karena UMSA telah berhasil meraih Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT) dengan peringkat Baik Sekali. Beberapa program studi seperti D3 Kebidanan juga telah memperoleh akreditasi “Baik” dan “Baik Sekali”.

Ia menjelaskan bahwa pengembangan UMSA terus dilakukan di berbagai bidang. Dalam bidang kerja sama, UMSA telah menjalin hubungan internasional dengan INTI International University Malaysia dan tengah mempersiapkan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional sebagai langkah penguatan internasionalisasi kampus. Dari sisi sarana dan prasarana, UMSA saat ini sedang membangun Gedung Laboratorium Gizi, Laboratorium Kebidanan, Gedung Auditorium, serta Klinik Pratama yang nantinya dapat dimanfaatkan untuk kegiatan akademik dan pelayanan masyarakat. Selain itu, berbagai program beasiswa juga terus ditingkatkan, mulai dari KIP Kuliah, Gerbang Mentaya, hingga Kuliah Gratis Kalteng Berkah.

Ramadansyah juga berterima kasih kepada Majelis Dikti Litbang PP Muhammadiyah serta universitas mitra seperti Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Universitas Muhammadiyah Surakarta, dan Universitas Muhammadiyah Palangkaraya yang telah mendampingi penguatan akademik dan kelembagaan UMSA. Ia menambahkan bahwa peningkatan kualitas sumber daya manusia juga terus dilakukan dengan adanya dosen-dosen yang menempuh studi doktoral serta pengembangan jabatan akademik dosen menuju guru besar. Di akhir sambutannya, Ramadansyah berpesan agar para lulusan menjaga nama baik almamater, menjadi pribadi yang tangguh, berkarakter, dan bermanfaat bagi masyarakat. Ia menegaskan bahwa proses belajar tidak berhenti pada hari wisuda, tetapi menjadi bekal untuk terus berkembang sepanjang hayat.

Dalam kesempatan yang sama, Rektor Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Achmad Nurmandi turut hadir sebagai tamu kehormatan. Dalam wawancara singkat, ia menyampaikan pesan kepada para lulusan agar memanfaatkan ilmu dan keterampilan yang telah diperoleh selama kuliah untuk berkontribusi di masyarakat. Menurutnya, Kalimantan Tengah masih membutuhkan banyak sumber daya manusia berkualitas, sehingga peluang bagi lulusan UMSA untuk berkiprah sangat terbuka lebar. Ia menilai bahwa para lulusan sudah dibekali dengan kemampuan hard skill dan soft skill yang cukup untuk bersaing di dunia kerja, terutama di bidang kesehatan dan pendidikan yang selalu dibutuhkan di berbagai wilayah.

Nurmandi berharap lulusan UMSA dapat menempati posisi penting di berbagai lembaga dan berperan aktif dalam pembangunan daerah. Ia juga menekankan agar para alumni terus menjaga semangat belajar dan membawa nama baik Universitas Muhammadiyah Sampit ke kancah nasional maupun internasional.

Wisuda angkatan ketiga UMSA ini menjadi bukti nyata kiprah Muhammadiyah dalam memajukan pendidikan tinggi di Kabupaten Kotawaringin Timur. Dengan semangat Berilmu, Beramal, dan Berakhlak Mulia, para lulusan diharapkan mampu menjadi agen perubahan yang berperan aktif dalam membangun bangsa serta memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat. (*)


(sal/satuhabar)
Lebih baru Lebih lama