SATUHABAR.COM, KALTENG - Muara Teweh - Upaya peningkatan layanan pendidikan di Barito Utara mendapat perhatian langsung dari Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran. Dalam kunjungan kerjanya ke Muara Teweh, Minggu (16/11/2025), Gubernur meninjau berbagai program yang tengah dijalankan pemerintah daerah, mulai dari pendidikan gratis, layanan kesehatan masyarakat, hingga penyaluran bantuan sosial.
Gubernur tiba di eks Bandara Beringin bersama Kapolda Kalteng Irjen Pol. Iwan Kurniawan dan Kabinda Kalteng Marsma TNI Muhammad Nur. Rombongan disambut Bupati Barito Utara H. Shalahuddin, dan Wabup Felix Sonadie Y. Tingan, sebelum melanjutkan agenda ke SMA Negeri 4 Muara Teweh sebagai lokasi utama peninjauan.
Capaian Pendidikan dan Digitalisasi Disorot Positif
Di hadapan para tamu dan ratusan pelajar, Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kalteng M. Reza Prabowo, melaporkan perkembangan pendidikan di wilayah tersebut. Ia menyebut digitalisasi sekolah di Kalimantan Tengah telah terlaksana sepenuhnya dan seluruh siswa dari keluarga tidak mampu telah mulai menikmati program pendidikan gratis yang dicanangkan pemerintah provinsi.
“Program ini memastikan peserta didik dari keluarga rentan tetap bisa bersekolah tanpa beban biaya,” jelas Reza.
Kunjungan juga diwarnai lintas doa dan pertunjukan seni pelajar, termasuk penampilan siswa berkebutuhan khusus Ahmad Yazid Al Bustami yang memukau undangan.
Bupati Shalahuddin menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Barito Utara memiliki komitmen sejalan dengan pemerintah provinsi, yaitu menghadirkan pendidikan gratis selama 16 tahun bagi warganya. Ia mengungkapkan bahwa sepanjang tahun berjalan, 12,9 persen dari sekitar 3.000 peserta didik kurang mampu telah menerima bantuan pendidikan.
“Mulai 2026, kami mengalokasikan anggaran tambahan agar seluruh siswa yang memenuhi kriteria bisa tercakup,” ujar Bupati.
Dalam arahannya, Gubernur Agustiar Sabran menegaskan bahwa pemerataan layanan pendidikan, kesehatan, dan jaminan sosial menjadi prioritas pemerintah. Ia mendorong setiap daerah memperkuat kolaborasi dengan provinsi agar kebijakan strategis dapat berjalan optimal.
“Kita tidak ingin ada satu pun anak di Kalimantan Tengah yang tertinggal dari hak pendidikannya,” tegas Gubernur. Ia juga mengapresiasi Barito Utara yang dinilai cepat mengadopsi digitalisasi sekolah dan menjalankan pendidikan gratis secara konsisten.
Kapolda dan Kabinda Kalimantan Tengah turut menyatakan dukungan terhadap seluruh program pemerintah yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, khususnya terkait keamanan dan kelancaran kegiatan pelayanan publik.
Bantuan Sosial dan Penanaman Pohon Tutup Rangkaian Kunjungan
Menjelang akhir kegiatan, Gubernur bersama Bupati dan jajaran Forkopimda menyerahkan bantuan pangan kepada masyarakat, bantuan program sekolah gratis, serta melakukan penanaman pohon di lingkungan SMAN 4 Muara Teweh sebagai simbol komitmen terhadap pelestarian lingkungan.
Kunjungan kerja ini menjadi momentum penting dalam mengukuhkan sinergi antara Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan Pemerintah Kabupaten Barito Utara. Fokus utama kolaborasi ini tetap pada peningkatan kualitas pendidikan, penguatan layanan kesehatan, serta perluasan perlindungan sosial bagi seluruh masyarakat Barito Utara. (*)

