 |
| FKUB menggelar rapat final persiapan studi banding ke FKUB Kota Malang dan kunjungan kaji tiru ke Bayu Sehat Mandiri (BSM) Malang, Jawa Timur, digelar di Sekretariat FKUB Kabupaten Murung Raya pada Selasa (7/10/2025). |
SATUHABAR.COM, KALTENG - Puruk Cahu - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Murung Raya (Mura) bersiap melaksanakan kegiatan studi banding ke FKUB Kota Malang dan kunjungan kaji tiru ke Bayu Sehat Mandiri (BSM) Malang, Jawa Timur. Agenda ini difokuskan untuk mempelajari sistem pertanian terpadu yang dikembangkan oleh BSM sebagai bentuk peningkatan kapasitas dan pemberdayaan ekonomi bagi para pengurus FKUB di Murung Raya.
Rapat final persiapan kegiatan tersebut digelar di Sekretariat FKUB Kabupaten Murung Raya pada Selasa (7/10/2025). Kegiatan dipimpin oleh Sekretaris FKUB Mura, Jami, dan dihadiri Asisten I Setda Kabupaten Murung Raya, Rahmat K. Tambunan, mewakili Bupati Heriyus, serta sejumlah pemangku kepentingan terkait.
Dalam sambutannya, Jami menjelaskan bahwa studi banding ke BSM Malang bertujuan menambah wawasan dan pengalaman pengurus FKUB, terutama dalam penerapan konsep pertanian terpadu berbasis pemberdayaan masyarakat lintas agama.
“Kami berharap pengalaman dan ilmu yang didapat nanti bisa diterapkan di Murung Raya, sehingga mampu mendorong kemandirian dan kesejahteraan masyarakat lintas umat,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Mura yang juga Dewan Penasehat FKUB, Marzuki Rahman, mengajak seluruh unsur FKUB untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan tersebut. “Kami berharap seluruh anggota dan dewan penasehat bisa hadir dan mendukung penuh kegiatan ini sebagai bagian dari peningkatan kapasitas kelembagaan FKUB,” ucapnya.
Asisten I Setda Mura, Rahmat K. Tambunan, dalam kesempatan yang sama menyampaikan apresiasi atas inisiatif FKUB. Menurutnya, kegiatan kaji tiru ini bukan hanya menambah wawasan, tetapi juga menjadi sarana memperkuat peran FKUB dalam menjaga kerukunan dan kesejahteraan sosial.
“Atas nama pemerintah daerah, kami sangat mendukung. Semoga hasil dari kunjungan ke Malang nanti bisa membawa manfaat nyata bagi masyarakat Murung Raya, khususnya dalam memperkuat kerja sama lintas umat dan pengembangan ekonomi berbasis komunitas,” ungkap Rahmat.
Kegiatan studi banding FKUB Murung Raya ke Malang dijadwalkan berlangsung dalam waktu dekat dan diharapkan dapat menjadi langkah konkret dalam memperluas peran organisasi keagamaan dalam pembangunan sosial-ekonomi daerah. (*)
(rul/satuhabar)