SATUHABAR.COM, KALTENG - Palangka Raya - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) membuka tiga pelatihan keterampilan bagi wirausaha baru, yakni bimbingan teknis batik, pelatihan tukang las, dan pelatihan anyaman rotan tingkat dasar.
Kegiatan ini dibuka oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Setda Prov. Kalteng, Herson B. Aden, di Aula Bapperida Prov. Kalteng, Rabu (12/11/2025).
Dalam arahannya, Herson menyebut pelatihan tersebut merupakan bagian dari strategi Pemprov Kalteng untuk memperkuat ekonomi kreatif dan memperluas kesempatan kerja di daerah.
“Kami ingin para pelaku usaha kecil menengah memiliki daya saing, keterampilan, dan semangat mandiri untuk menjadi penggerak ekonomi daerah,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya penerapan prinsip green economy dalam proses produksi, seperti efisiensi energi, penggunaan bahan ramah lingkungan, dan pengelolaan limbah yang berkelanjutan.
Selain itu, pemerintah mendorong masyarakat untuk mencintai dan menggunakan produk dalam negeri.
“Bangga memakai produk lokal harus dimulai dari diri sendiri, keluarga, hingga instansi pemerintah,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Disdagperin Prov. Kalteng, Norhani, menuturkan pelatihan ini diikuti oleh pengrajin batik, tukang las, dan pelaku usaha baru dari berbagai kabupaten/kota di Kalteng. Tujuannya, meningkatkan keterampilan, produktivitas, dan pendapatan masyarakat.
“Kami berharap peserta tidak hanya meningkatkan keahlian, tetapi juga mampu membuka lapangan kerja baru di lingkungannya,” kata Norhani.
Kegiatan ini mendapat apresiasi karena dinilai sejalan dengan upaya pemerintah mempercepat pertumbuhan ekonomi inklusif serta mendukung penurunan angka pengangguran di Kalteng. (*)
(dho/satuhabar)
